DIKMABA 2024: Saatnya Gen 24 Menjadi Insan Cita di Tengah Era Digital!

Minggu, 03 November 2024 05:08 WIB

DIKMABA 2024: Saatnya Gen 24 Menjadi Insan Cita di Tengah Era Digital!

 

Himpunan Mahasiswa Prodi Hukum Keluarga Islam (HMPS HKI) kembali menyelenggarakan kegiatan tahunan Diklat Mahasiswa Baru (DIKMABA) pada tahun tanggal 19-20 Oktober 2024 dengan tema yang sarat makna: “Mahasiswa Insan Cita: Menyebarkan Nilai Profetik di Era Modern.” Kegiatan ini dirancang sebagai pintu gerbang bagi mahasiswa baru untuk memahami dan mengaplikasikan nilai-nilai akademik dan profetik dalam kehidupan mereka di era modern yang penuh tantangan.

Ramzan Rashiful Fikri (Mahasiswa HKI 2023), ketua pelaksana DIKMABA HKI 2024, mengungkapkan bahwa tema ini dipilih dengan tujuan besar. “Kami ingin mengintegrasikan nilai-nilai akademik yang menjadi fokus utama mahasiswa dengan nilai-nilai profetika. Nilai ini tidak hanya mengajarkan integritas, tetapi juga relevan untuk diterapkan di era modern yang dinamis,” jelasnya.Rangkaian kegiatan DIKMABA HKI 2024 dirancang untuk memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan yang komprehensif kepada mahasiswa baru. Meski format kegiatan tidak banyak berubah dari tahun sebelumnya, acara ini tetap menghadirkan berbagai materi yang bermanfaat.

Beberapa agenda acara DIKMABA meliputi  Pembukaan yang dibuka langsung oleh Kepala Program studi Hukum Keluarga Islam oleh bapak Muhammad Arif Zuhri, Lc, M.H.I, Beliau menyampaikan pesan dan apresiasi kepada panitia maupun peserta dikmaba yang mana semoga acara dapat berjalan dengan lancer dan juga membawa Pelajaran bagi semua mahasiswa . Beliau hadir bersama para dosen HKI antara lain Ibu Idaul Hasanah, S.Ag, M.H.I.  (selaku Wakil Dekan II FAI UMM; Bapak  Soni Zakaria S.Sy, M.H,(selaku Sekertaris Program Studi HKI UMM)  , Bapak  R. Tanzil Fawaiq Sayyaf, S.Sy (selaku Kepala Laboratorium Syariah), M.H ; Bapak Jamal, S.H.I., M.Sy , dan Ibu Luciana Anggraeni, S.Sy, M.H.(Selaku dosen HKI UMM),Materi Keprofesian yang disampaikan oleh Arif Saifudin, M.Ag (Kepala KUA Kecamatan Junrejo Kota Batu) memberikan wawasan mendalam mengenai prinsip dasar untuk menjadi hakim,Pelatihan Kepemimpinan& Keorganisasian disampaikan oleh R. Aji Digdaya Masdipura S.H ., M.H. Selaku Alumni HKI dimana pada materi ini dirancang untuk membekali mahasiswa baru agar siap berperan aktif dalam organisasi dan Acara Inti yang dipandu langsung oleh Panitia dari HMPS HKI.

Namun, perjalanan menuju pelaksanaan kegiatan ini bukan tanpa tantangan. Ramzan mengungkapkan bahwa miskomunikasi sempat terjadi dalam penyusunan kegiatan. “Ada perubahan rundown secara mendadak, terutama untuk sesi kepemimpinan, keorganisasian, dan administrasi. Tapi dengan kerja keras panitia, kami berhasil mengatasinya,” tambahnya.

Salah satu keunikan DIKMABA HKI 2024 adalah bagaimana nilai-nilai ke-HKI-an disisipkan dalam setiap kegiatan. Ramzan menuturkan bahwa materi keprofesian menjadi salah satu fokus utama tahun ini. Materi tersebut dievaluasi dari pelaksanaan tahun lalu, dengan harapan mahasiswa baru dapat memahami prinsip dasar untuk menjadi seorang profesional di bidang Hukum Keluarga Islam.“Kami ingin mahasiswa baru tidak hanya menjadi pekerja yang linier dengan teknis, tetapi juga individu yang memahami esensi profesi mereka di masyarakat. Itulah mengapa materi keprofesian sangat ditekankan,” ujar Ramzan.

Sebagai penutup, Ramzan menyampaikan harapan besar kepada mahasiswa baru yang telah mengikuti DIKMABA. “Kami berharap teman-teman mahasiswa baru memiliki mimpi yang besar. Jangan hanya berfokus pada pekerjaan yang linier, tetapi juga siap untuk terjun ke organisasi dan memberikan kontribusi nyata di masyarakat,” ungkapnya. Ia juga memberikan pesan inspiratif kepada seluruh peserta dan panitia. “Segala sesuatu yang kita lakukan harus selalu dievaluasi, karena evaluasi adalah kunci untuk hasil yang lebih baik. Jangan pernah mundur dari persoalan yang ada, karena mundur adalah sebuah bentuk pengkhianatan.”

Dengan berakhirnya DIKMABA HKI 2024, diharapkan mahasiswa baru dapat membawa semangat tema besar yang diusung: menjadi insan cita yang mampu menyebarkan nilai profetik di tengah dinamika era modern. Acara ini bukan hanya sebagai ajang orientasi, tetapi juga langkah awal untuk membangun generasi yang unggul, berintegritas, dan siap menghadapi tantangan masa depan.(nm)

 

 

 

Shared: