Songsong IDUKA, Prodi Hukum Keluuarga Islam Selenggarakan Lokakarya Kurikulum Berbasis OBE-MBKM
Sabtu, 27 November 2021 Program Studi Hukum Keluarga Islam FAI UMM menyelenggarakan lokakarya kurikulum berbasis OBE-MBKM (Outcome Based Education-Merdeka Belajar Kampus Merdeka). Lokakarya ini diselenggarakan di Aula GKB 4 Lantai 4 Universitas Muhammadiyah Malang secara Luring dengan tetap memperhatikan protocol kesehatan.
Kegiatan yang diikuti oleh seluruh Dosen Program Studi Hukum Keluarga Islam (HKI) tersebut diselenggarakan dalam rangka penyegaran kurikulum, agar kedepan kurikulum yang dijalankan nanti dapat menyesuaikan perubahan-perubahan salah satunya adalah MBKM atau yang kita kenal dengan Merdeka Belajar Kampus Merdeka.
Acara lokakarya ini dibuka langsung oleh Bapak Dr. Khozin, M.Si. selaku Dekan Fakultas Agama Islam UMM. Dalam sambutannya bapak Dekan menyampaikan beberapa hal, bahwa lokakarya kurikulum yang diselenggarakan oleh Prodi HKI UMM secara teoritik perubahan dasar kurikulum dilakukan 10 tahun, namun hal tersebut merupakan pandangan lama. Sedangkan era sekarang mengalami perubahan yang dasyat serta disruptif. Perubahan-perubahan tersebut tidak lain berubah secara cepat dalam waktu satu, dua, atau tiga tahun. Oleh karena itu setidaknya prodi melakukan review kurikulum secara berkala setiap tahun untuk beradaptasi dengan perubahan zaman.
Secara terpisah Ketua Program Studi Hukum Keluarga Islam Bapak M. Arif Zuhri, Lc., M.H.I juga menyampaikan hal yang sama, bahwa lokarkarya ini tidak hanya direbus oleh dosen-dosen prodi melainkan melibatkan beberapa pemangku kepentingan, dalam hal ini juga mengundang peserta dari mahasiswa, alumni, hingga lembaga lain atau pengguna lulusan yang bermitra pada Prodi.
Beliau juga menjelaskan OBE menjadi hal penting karena berupa pendekatan yang menekankan pada keberlanjutan proses pembelajaran secara inovatif, interaktif, dan efektif sehingga berpengaruh pada keseluruhan proses pendidikan dari rancangan kurikulum, perumusan tujuan dan capaian pembelajaran, strategi pendidikan, rancangan metode pembelajaran, prosedur penilaian, dan lingkungan atau ekosistem pendidikan.
Lokakarya ini diawali dengan pengarahan mengenai seluk beluk apa itu kurikulum OBE-MBKM, dengan menghadirkan Pakar Pendidikan Bapak Dr. Muhammad Syaifuddin selaku pemateri sekaligus sebagai ketua LIP UMM- (Lembaga Inovasi Pembelajaran).
Lokakarya ini dilaksanakan dengan beberapa tahap. Tahap pertama, pengarahan, sosialisasi, persamaan persepsi, kemudian di lanjutkan di hari berbeda dan tempat berbeda untuk merumuskan secara langsung kurikulum sampai terbentuk kurikulum OBE yang terintegrasi dengan MBKM. Dengan demikian diharapakan kurikulum tersebut dapat diimplemetasikan pada tahun ajaran baru kedepan sehingga mahasiswa dapat menikmati program yang dimaksud yaitu Merdeka Belajar Kampus Merdeka. (Ika)