Jumat 17 November 2023. Bertempat di Surabaya, Program Studi Hukum Keluarga Islam Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Malang memperluas kerjasama dengan menggandeng Lazizmu Jawa Timur. Kerjasama ini merupakan kerjasama antara program studi dengan dunia kerja yang bergerak di bidang pengelolaan zakat. Oleh karena itu Prodi HKI melakukan penandatangan MoU bersama Lazizmu Jawa Timur yang dihadiri langsung oleh Bapak Dekan Fakultas Agama Islam UMM serta Ketua Program Studi HKI dan didampingi oleh Asesor Amil Zakat dasar bu Idaul Hasanah, M.H.I.
Menurut Arif Zuhri selaku ketua Program Studi menjelaskan bahwa kerjasama antara program studi yang menyelenggarakan pendidikan di bidang pengelolaan zakat yang bersertifikasi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dengan dunia kerja dan industri memiliki implikasi yang sangat penting. Pertama, kolaborasi ini memastikan bahwa kurikulum yang disusun oleh program studi benar-benar relevan dan responsif terhadap kebutuhan industri zakat yang berkembang pesat. Melalui input dan kerjasama dengan praktisi dan ahli di industri zakat, perguruan tinggi dapat memperbarui kurikulum dan menyelaraskan materi pelajaran dengan tuntutan praktis dan perubahan regulasi yang terjadi dalam pengelolaan zakat yang bersertifikasi BNSP.
Selain itu, kerjasama ini memungkinkan mahasiswa untuk terlibat dalam pengalaman praktis dan aplikatif yang sesuai dengan standar sertifikasi BNSP. Program magang, kerja sama proyek, atau kesempatan kerja sama dengan lembaga-lembaga zakat yang bersertifikasi memberikan mahasiswa kesempatan untuk mengaplikasikan pengetahuan teoritis dalam konteks dunia nyata. Hal ini memberikan pengalaman berharga yang meningkatkan keterampilan praktis mahasiswa dalam mengelola zakat sesuai dengan standar sertifikasi yang diakui.
Selain memberikan peluang langsung kepada mahasiswa, kerjasama ini juga memberikan manfaat bagi dunia industri zakat. Lulusan program studi yang terkait dengan sertifikasi BNSP akan memasuki pasar kerja dengan keterampilan yang telah divalidasi dan disesuaikan dengan standar industri. Mereka tidak hanya siap untuk memenuhi kebutuhan industri zakat yang berkembang, tetapi juga telah terlatih dalam aspek-aspek kritis yang diharapkan oleh perusahaan-perusahaan atau lembaga-lembaga zakat yang membutuhkan keahlian sesuai dengan standar sertifikasi.
Dalam konteks pengelolaan zakat yang bersertifikasi BNSP, kerjasama antara program studi dan industri membentuk keselarasan yang kuat antara pendidikan dan tuntutan lapangan kerja. Kolaborasi ini memastikan bahwa lulusan memiliki keterampilan yang relevan dan sesuai dengan standar profesi yang diakui secara nasional. Akhirnya, kerjasama ini juga menciptakan kesempatan bagi inovasi, pengembangan pengetahuan, serta penelitian yang berkualitas untuk terus meningkatkan pengelolaan zakat yang profesional dan efektif sesuai dengan standar BNSP.